Mitos - Sinar kosmik menyebabkan kesalahan

Mitos

Sinar kosmik menyebabkan kesalahan pada komputer.

Realitas

Benar.

Penjelasan

Sinar kosmik adalah sinar energi tinggi yang diciptakan oleh peristiwa besar kosmik (ledakan supernova, pelontaran bintang neutron, dll.). Ini adalah partikel bermuatan listrik yang kecepatannya dapat mencapai sepertiga dari kecepatan cahaya.

Ketika sinar ini bersentuhan dengan atom-atom atmosfer, menyebabkan hujan partikel (proton, elektron, neutron ...). Ini adalah masalah ereksi neutron.

Mereka melintasi medan dengan mudah saat mereka bergerak ke ruang interstitial antara atom-atom.

Ketika - secara kebetulan - jejaknya bertemu dengan atom, ia hancur, menyebabkan masalah (antara lain) elektron.

Gangguan ini cukup untuk mengubah status sedikit dalam memori sirkuit elektronik.

Konsekuensinya dapat:

  • Perubahan data komputer.
  • Komputer rusak.
  • Sirkuit terbakar.

Gangguan ini dapat mencapai semua jenis elektronik: komputer, ponsel, perangkat medis, elektronik daya (kereta api, dll ...).

Catat itu

  • Pada ketinggian 10 kilometer, ada sekitar 10.000 neutron yang melewati setiap sentimeter persegi, setiap jam. Di permukaan laut, sekitar 10 sampai setiap sentimeter persegi per jam.
  • Seorang peneliti CNRS percaya ketika menggunakan laptop (di pesawat terbang), ada risiko bahwa perangkat akan turun (setiap 5 jam).
  • Miniaturisasi sirkuit yang terus meningkat membuat mereka lebih rentan terhadap fenomena ini, dan fakta bahwa kita memasukkan lebih banyak dan lebih banyak dalam satu volume tunggal meningkatkan kemungkinan kesalahan.
    • Itulah sebabnya produsen perangkat keras dan perangkat lunak berusaha mencari solusi untuk mengatasi masalah ini (isolasi substrat silikon, sistem redundan kesalahan koreksi (ECC) (duplikat atau rangkap tiga), dll.)
  • Contoh hasil: Pada tahun 2003, pemilihan umum di Belgia dilakukan secara serentak dengan cara tradisional dan elektronik (hitung).
    • Perbedaan 4096 suara telah direkam. Para ahli hanya bisa menghubungkan perbedaan ini dengan sinar kosmik.

Artikel Sebelumnya Artikel Berikutnya

Tips