Pengantar RMI - Doa Metode Remote

RMI (Remote Method Invocation) adalah Java API untuk memanipulasi objek jarak jauh (misalnya objek yang dibuat di mesin virtual lain, mungkin di mesin lain di jaringan) secara transparan, artinya dengan cara yang sama seperti jika objek itu terletak di mesin virtual (JVM) dari mesin lokal.

Dengan demikian server memungkinkan klien untuk secara jarak jauh memanggil metode pada objek yang dipakai. Diperlukan dua mesin virtual (satu untuk server dan lainnya pada klien) dan semua komunikasi dilakukan di Jawa .

RMI adalah solusi berbasis Java, tidak seperti CORBA standar dari OMG (Object Management Group) untuk memanipulasi objek jarak jauh, dengan bahasa apa pun. Corba jauh lebih rumit untuk diterapkan, ini adalah alasan mengapa banyak pengembang sering beralih ke RMI.

Struktur lapisan RMI

Koneksi dan transfer data dilakukan oleh RMI di Java melalui TCP / IP menggunakan protokol berpemilik (JRMP, Java Remote Method Protocol) pada port 1099.

Seperti dari Java 2 versi 1.3, komunikasi antara klien dan server dilakukan melalui RMI-IIOP (Internet Inter-Orb Protocol), sebuah protokol yang distandarisasi oleh OMG (Object Management Group) dan digunakan dalam CORBA.

Transmisi data dilakukan melalui sistem lapisan, berdasarkan model OSI untuk memastikan antar-operasi antara program dan versi Java.

Stub dan skeleton, masing-masing terletak di klien dan server, memastikan konversi komunikasi yang dibuat dengan objek jarak jauh.
Lapisan referensi ( RRL, Remote Reference Layer ) memegang sistem pelokalan, untuk menyediakan cara bagi objek untuk mendapatkan referensi ke objek jarak jauh (menggunakan paket java.rmi.Naming ). Secara umum dikenal sebagai RMI registry karena mereferensikan objek.
Lapisan transport dapat mendengarkan panggilan masuk dan untuk membangun koneksi dan transportasi data melalui jaringan melalui TCP ( paket java.net.Socket dan java.net.SocketServer ).

Dengan demikian, aplikasi client-server berdasarkan RMI diimplementasikan sebagai tiga komponen: